PERKEBUNAN & HORTIKULTURA yang makin menawan
Kabupaten Lampung Barat memiliki banyak potensi dibidang perkebunan,
dengan kondisi alam yang
sangat memungkinkan untuk dikembangkan tanaman perkebunan, yang saat ini banyak dibudidayakan secara rakyat adalah Kopi, Kakao dan Kelapa Dalam, tetapi saat ini juga sudah ada investor yang menamkan modal untuk mengembangkan usaha dibidang perkebunan yaitu untuk komoditas Kelapa Sawit. Komoditas perkebunan ini jika dikelola dan dikembangkan merupakan sumber devisa menjanjikan yang mampu memberikan kesejahteraan kepada masyarakatnya.
Lampung Barat memiliki luas wilayah yang di dalamnya memiliki potensi perkebunan melimpah dan hasil ini tentunya akan dapat memberikan kontribusi besar bagi pendapatan masyarakat. Banyak hasil komoditas perkebunan di Lampung Barat dapat diolah menjadi produk unggul yang mampu meningkatkan pendapatan tambahan masyarakat petani. Produk yang dihasilkan dari komoditas perkebunan ini, dapat memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat. Pengolahan dengan hasil perkebunan dapat menjadi icon baru bagi daerah Lampung Barat, setidaknya hasil produk tersebut dapat menjadi ciri khas Lampung Barat. Olahan produk yang dihasilkan dari perkebunan dan pertanian nantinya diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat Lampung Barat, pasalnya dengan produk tersebut, masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan selain menjadi petani. Kepada masyarakat untuk pandai-pandai membaca peluang usaha dibidang perkebunan juga pertanian, sehingga potensi yang dimiliki akan mampu dijadikan produk yang berkualitas dan mampu memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat Lampung BaratDalam bidang pertanian khususnya holtikultura, Kabupaten Lampung Barat merupakan salah satu kabupaten penghasil sayur mayur terbesar di Provinsi Lampung. Ada 4 kecamatan yang merupakan Penghasil sayuran terbesar di Kabupaten Lampung Barat, yaitu Kecamatan Way Tenong, Sekincau, Balik Bukit, dan Sukau.
Keempat kecamatan ini telah menyuplai beberapa jenis sayuran antara lain kentang, cabai merah,kubis, labu siam,tomat,wortel, buncis dan sawi dengan luas panen dan jumlah produksi makin meningkat dari tahun-ke tahun sehingga Kabupaten Lampung Barat mampu menjadi pendistribusi sayur-mayur ke daerah – daerah lain seperti Bandar Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Padang dan mulai juga menyuplai sebagian Jabotabek. Kedepan Kabupaten Lampung Barat bertekad menjadi sentra tanaman hias di Indonesia, adapun jenis tanaman yang telah/pernah di tanam antara lain.: Anggrek, Mawar, helicona (pisang-pisangan), Krisan,sedap malam, melati, palem dan Bugenvil, Herbras. Lampung Barat memiliki klimatologi yang sesuai untuk budidaya berbagai jenis tanaman hias. Wilayah kecamatan yang sesuai untuk pengembangan tanaman hias meliputi Kecamatan Sumberjaya, Gedung Surian, Way Tenong, Sekincau, Belalau, Batu Brak, Balik Bukit dan Sukau dengan luas ± 248.857 m²
sangat memungkinkan untuk dikembangkan tanaman perkebunan, yang saat ini banyak dibudidayakan secara rakyat adalah Kopi, Kakao dan Kelapa Dalam, tetapi saat ini juga sudah ada investor yang menamkan modal untuk mengembangkan usaha dibidang perkebunan yaitu untuk komoditas Kelapa Sawit. Komoditas perkebunan ini jika dikelola dan dikembangkan merupakan sumber devisa menjanjikan yang mampu memberikan kesejahteraan kepada masyarakatnya.
Lampung Barat memiliki luas wilayah yang di dalamnya memiliki potensi perkebunan melimpah dan hasil ini tentunya akan dapat memberikan kontribusi besar bagi pendapatan masyarakat. Banyak hasil komoditas perkebunan di Lampung Barat dapat diolah menjadi produk unggul yang mampu meningkatkan pendapatan tambahan masyarakat petani. Produk yang dihasilkan dari komoditas perkebunan ini, dapat memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat. Pengolahan dengan hasil perkebunan dapat menjadi icon baru bagi daerah Lampung Barat, setidaknya hasil produk tersebut dapat menjadi ciri khas Lampung Barat. Olahan produk yang dihasilkan dari perkebunan dan pertanian nantinya diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat Lampung Barat, pasalnya dengan produk tersebut, masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan selain menjadi petani. Kepada masyarakat untuk pandai-pandai membaca peluang usaha dibidang perkebunan juga pertanian, sehingga potensi yang dimiliki akan mampu dijadikan produk yang berkualitas dan mampu memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat Lampung BaratDalam bidang pertanian khususnya holtikultura, Kabupaten Lampung Barat merupakan salah satu kabupaten penghasil sayur mayur terbesar di Provinsi Lampung. Ada 4 kecamatan yang merupakan Penghasil sayuran terbesar di Kabupaten Lampung Barat, yaitu Kecamatan Way Tenong, Sekincau, Balik Bukit, dan Sukau.
Keempat kecamatan ini telah menyuplai beberapa jenis sayuran antara lain kentang, cabai merah,kubis, labu siam,tomat,wortel, buncis dan sawi dengan luas panen dan jumlah produksi makin meningkat dari tahun-ke tahun sehingga Kabupaten Lampung Barat mampu menjadi pendistribusi sayur-mayur ke daerah – daerah lain seperti Bandar Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Padang dan mulai juga menyuplai sebagian Jabotabek. Kedepan Kabupaten Lampung Barat bertekad menjadi sentra tanaman hias di Indonesia, adapun jenis tanaman yang telah/pernah di tanam antara lain.: Anggrek, Mawar, helicona (pisang-pisangan), Krisan,sedap malam, melati, palem dan Bugenvil, Herbras. Lampung Barat memiliki klimatologi yang sesuai untuk budidaya berbagai jenis tanaman hias. Wilayah kecamatan yang sesuai untuk pengembangan tanaman hias meliputi Kecamatan Sumberjaya, Gedung Surian, Way Tenong, Sekincau, Belalau, Batu Brak, Balik Bukit dan Sukau dengan luas ± 248.857 m²
Posting Komentar untuk "PERKEBUNAN & HORTIKULTURA yang makin menawan"