MENEMUKAN IDE/GAGASAN MELALUI KISAH BISNIS SUKSES LEANNA ARCHER DAN EKA TJIPTA WIJAYA
1.
Kisah
sukses bisnis Leanna Archer
Leanna Archer adalah seorang anak kecil yang bermertamofosis
menjadi juragan. Awal karirnya dimulai dari hal paling dekat dari dirinya
sendiri, yakni rambut. Menyadari bahwa tidak mungkin menyaingi produk
perusahaan besar, Leanna menyasar konsumen yang paling dekat dengan dirinya
sendiri, yakni dari lingkungan sekitar. Leanna juga pandai dalam sekolahnya.
Meski sibuk, ia tetap menyempatkan untuk bemain dengan teman-temanya dan tidak
pernah bolos sekolah.
Leanna berasal dari Central Islip, Long Island,New York, Amerika
Serikat. Saat usia 13 tahun, Leanna telah menjadi Direktur dari perusahaan yang
ia bangun sendiri, bukan warisan atau pemberian. Laba perusahaan sudah
menyundul angka U$D100ribu (Rp 1,2 Miliar dengan kurs Rp 12.000). Pada tanggal
16 Oktober 2008 diusia 14 tahun Leanna diberi kehormatan untuk memulai
aktivitasnya diBursa Saham New York. Leanna menjadi orang termuda pertama yang
di undang oleh Bursa New York di Amerika.
Bisnis Leanna berawal dari hal sederhana, bahkan ide tersebut bisa
didapat dari aktivitas sehari-hari. Leanna mendapat inspirasi dari neneknya.
Saat usia 9 tahun,ia melihat neneknya membuatkan minyak rambut tradisional.
Minyak rambut yang sering dipakai Leanna dan hasilnya terbukti bagus. Akhirnya
Leanna memiliki ide memasarkan keteman-teman dan tetangganya.
Rambut hitam dan panjang Leanna menjadi bahan promosi Leanna.
Berangkat dari rambut buatan neneknya yangdapat membuat rambut berkembang dan
bersinar. Setelah sukses pertamanya, Leanna meminta izin untuk berbisnis dan
belum diizinkan oleh ibunya karena masih kecil dan dikhawatirkan menganggu
sekolahnya. Karena itu Leanna membuktikan dengan belajar sungguh-sungguh.
Karena Leanna tidak lelah untuk meminta izin kepada ibunya akhirnya ibunya
memberikan izin Leanna untuk membuka usaha. Akhirnya usaha yang ia bangun
dengan kerja kerasnya tanpa melupakan sekolah membuahkan hasil yang istimewa
dan produknya laris manis.
2.
Kisah
Sukses Bisnis Eka Tjipta Wijaya
Eka TjiptaWijaya pebisnis yang lebih suka tidak terliha mencolok
atau tampil di permukaan. Bilionaires Index pernah mencatat Eka Tjipta Wijaya
sebagai orang terkaya nomor 142 dunia. Jubir mengaku menolaknya karena pihaknya
tidak pernah menulis laporan keuangan. Sehingga mana mungkin sebuah majalah
bisa memeringkat kekayaan seseorang.
Eka Tjipta Wijaya dilahirkan Tahun 1923. Saat usia 9 tahun Eka
berlayar Tujuh hari tujuh malam dengan ibunya ditempat paling jelek karena
kurangnya uang.Ketika lapar mereka harus menahan hawa nafsunya. Saking miskinya
sang ibu haru berhutang 150 dolar untuk bisa berlayar ke Makasar menyusul
suaminya. Sampai disana Eka membantu ayahnya membuat toko kecil. Setelah dua
tahun hutang baru terbayar. Eka baru lulus SD dan tidak mampu untuk melanjutkan
sekolah.
Eka mulai memasuki dunia bisnis, hanya dua bulan eka mengantongi
laba Rp 20,- jumlah yang besar masa itu. Dari keuntungan yang diperoleh Eka
membeli becak untuk memuat barang daganganya. Kebahagiaan itu tidak berlangsung
lama karena Jepang menyerang Makasar. Total laba Rp.2000,- hampir habis untuk
kehidupan sehari-hari. Eka mulai bimbang dan Di Paotere (Pinggiran Makasar,kini
salah satu pangkalan perahu terbesar di luar jawa), Eka melihat tumpukan
terigu, semen, serta gula yang masih layak jual.
Kesempatan ini dijadikan peluang oleh Eka karena melihat tawanan
Belanda dan banyak tentara jepang yang mengawasi. Eka akhirnya pulang dan
menyiapkan makanan dan minuman yang enak-enak yang disiapkan dengan sangat
baik. Setelah persiapan matang. Eka menunggu disana, tetapi setelah dua jam
tidak ada yang mampir tempat jualan Eka. Eka tidak berputus asa Eka sadar
tentara jepang patuh pada pimpinannya. Ia mendekati komandan dan mentraktirnya.
Setelah asyik menikmati komandan menyuruh pasukan untuk makan ditenda Eka.
Selain itu Eka menyortir barang yang masih layak dijual. Terigu dan
semen menjadi bisnis eka saat itu. Saat menjual semen Eka bertanya kepada
konsumen untuk apa membeli semen. Setelah Eka tahu dan menghitungnya semen
lebih baik dibuat kuburan karena memiliki nilai yang begitu tinggi. Setelah
bahan semen dan beton habis eka beralih menjual Kopra. Dari penjualan yang
memiliki untung besar ini tidak berjalan lama. Jepang membuat ulah membeli
minya kelapa Rp 1,80,-/kaleng padahal harga pasaranya Rp 6,-/kaleng. Kemudian
Eka berdagang teng-teng, gula, wijen dan kembanggula. Namun tak berlangsung
lama, harga barang yang diperjualbelikan harganya jatuh.
Eka memulai bisnis dari bawah lagi namun karena kondisi politik ada
pemesta tahu1950-an barang di jarah dan modal amblas. Akhirnya di usia 53 tahun
mendirikan Tjiwi Kimia, usia 57 mulai berbisnis kelapa sawit, usia 59 tahun,
membeli Bank Internasional Indonesia dan Usia 61 tahun membeli PT Indah Kilat.
DiRoxy membangun apartemen GreenVie, Di kuningan Ambasador, Di Mangga dau ITC,
ruko, apartemen lengkap dengan pusat perdagangan.
3.
Pendapat
Tentang Riwayat, Nasib, Usaha, Kegigihan dan Keberhasilanya
Dari kedua pengusaha diatas keduanya memiliki perjalanan karir yang
berbeda Leanna Archer usahanya lebih cepat dan mudah berkembang karena usaha
yang dimiliki berasal dari kehidupan sehari-hari. Ide/gagasan didapat Leaanna
berasal dari potensi didalam diri sendiri. Kerja keras Leanna yang selalu
menjadikan konsumen diatas segalanya menjadi kunci kesuksesan Leanna ditambah
keadaan lingkungan yang mendukung untuk berwirausaha.
Eka Tjipta Wijaya usahanya lebih lama dianding Leanna karena
ide/gagasan usaha Eka berasal dari
peluang dalam menanggapi keadaan lingkungan. Selain itu lingkungan Eka lebih
sulit karena kerja keras dan tidak pernah menyerah akhirnya Eka meraih
kesuksesan dalam usahanya.
4.
Pelajaran
yang isa dipetik
Dalam menentukan ide/gagasan untuk membuat usaha bisa didapat
melalui faktor intern ataupun ekstern. Ketidaksengajaan Leanna dalam aktivitas
sehari-hari menjadikan Leanna menemukan usaha dari potensi dirinya. Sebaliknya Eka
Tjipta Wijaya menemukanide/gagasan usaha melalui pengalaman dan kerja keras
dalam menemukan peluang usaha. Pelajaran yang bisa dipetik sepert kreativitas
dalam menentukan peluang usaha, kerja keras menemukan usaha, Pantang menyerah,
focus terhadap konsumen merupakan salah satu keberhasilan penting dalam
membangun sebuah usaha.
Posting Komentar untuk "MENEMUKAN IDE/GAGASAN MELALUI KISAH BISNIS SUKSES LEANNA ARCHER DAN EKA TJIPTA WIJAYA"